Memahami Jenis dan Prosedur Triase IGD

Memahami Jenis dan Prosedur Dalam mekanisme triase IGD, ada 4 kelompok warna. Empat kelompok warna itu mempunyai makna setiap yang disamakan dengan keadaan pasien, yakni:

1. Kelompok merah
Pasien dengan kelompok merah ialah pasien fokus pertama (tempat resusitasi) yang perlu bantuan selekasnya. Persyaratan pasien yang masuk ke kelompok ini ialah alami keadaan krisis yang memerlukan bantuan klinis selekasnya. Memahami Jenis dan Prosedur

2. Kelompok kuning
Pasien dalam kelompok kuning adalah fokus ke-2 (tempat perlakuan) yang memerlukan bantuan selekasnya. Namun, pasien yang terhitung kelompok ini tidak pada keadaan krisis.

3. Kelompok hijau
Kelompok ini terhitung dalam fokus ke-3 (tempat pengamatan). Pasien dalam kelompok ini biasanya alami luka enteng dan umumnya mampu berjalan atau cari bantuan sendiri.

4. Kelompok hitam
Kelompok hitam cuman ditujukan untuk pasien yang telah mustahil dibantu kembali atau telah wafat.
Proses Triase Pasien IGD
Proses triase diawali saat pasien datang di Instalasi Genting Genting. Dokter langsung akan lakukan pengecekan singkat dan cepat untuk tentukan keadaan pasien.
Pengecekan singkat dan cepat ini mencakup pengecekan keadaan umum, pertanda penting (penekanan darah, renyut nadi, pernafasan), keperluan klinis, dan peluang bertahan hidup. Sesudah lakukan pengecekan, dokter akan tentukan kelompok warna triase yang pas untuk keadaan pasien.
Bila ada di kelompok merah, pasien akan diberikan langsung perlakuan klinis di ruangan resusitasi, apabila membutuhkan perlakuan klinis selanjutnya, pasien akan dipindah ke ruangan operasi atau ditunjuk ke rumah sakit lain.
Bila ada di kelompok kuning, pasien dapat dipindah ke ruangan pengamatan. Pasien dalam kelompok ini akan diatasi sesudah pasien kelompok merah usai.
Sedang pasien dengan kelompok hijau bisa dipindah ke rawat jalan, apabila keadaannya memungkinkannya pasien bisa dibolehkan untuk pulang.
Untuk pasien yang telah wafat, yakni kelompok hitam, langsung bisa dipindah ke ruangan mayat.
Status triase ini akan dipandang ulangi secara periodik, sebab keadaan pasien bisa berbeda setiap saat. Jika keadaan pasien berbeda, dokter akan selekasnya lakukan triase ulangi (retriase). Sebagai contoh, pasien yang ada dalam kelompok kuning dapat beralih ke kelompok merah saat keadaannya makin bertambah kronis.